Gambar oleh Pexels dari Pixabay
KURESENSI MEDIA - Sang Pemimpi karya Andrea Hirata adalah buku kedua dari tetralogi "Laskar Pelangi," yang merupakan salah satu karya sastra terkenal dari Indonesia. Buku ini melanjutkan kisah perjalanan tokoh utama, Ikal, dan teman-temannya yang tinggal di desa kecil Belitong.
Dalam buku ini, pembaca akan mengikuti Ikal dan sahabat-sahabatnya saat mereka melanjutkan pendidikan di kota besar, yakni Bandung. Kehidupan di kota membawa mereka pada pengalaman-pengalaman baru, tantangan, dan perubahan dalam hubungan persahabatan mereka.
Pembelajaran dari "Sang Pemimpi" sangat beragam. Buku ini menggambarkan pentingnya pendidikan dalam mengubah takdir dan membuka peluang baru.
Ini juga membahas tentang perjuangan, keteguhan, dan impian yang mendorong seseorang untuk menggapai hal-hal besar dalam hidup.
Baca juga: 6 Alasan Dibalik Pentingnya Membaca Resensi Buku
Khususnya, "Sang Pemimpi" menunjukkan bahwa impian dapat menjadi kekuatan yang mendorong seseorang untuk menghadapi rintangan dan mengubah dunianya.
Kisah Ikal dan teman-temannya adalah contoh nyata dari semangat perjuangan dan tekad untuk meraih impian, bahkan ketika berada di tengah ketidakpastian dan kesulitan.
Buku ini juga mengeksplorasi kompleksitas hubungan manusia, terutama persahabatan. Melalui konflik dan perubahan dalam hubungan antara karakter-karakternya, Andrea Hirata menggambarkan bahwa persahabatan adalah ikatan yang kuat yang bisa bertahan melalui berbagai cobaan.
Dengan bahasa yang indah dan narasi yang kuat, "Sang Pemimpi" adalah kelanjutan yang sangat menarik dari "Laskar Pelangi" yang memikat.
Baca juga: Resensi Buku Bumi Manusia, Sejarah Indonesia dalam Sudut Pandang Pramoedya Ananta Toer
Buku ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memberikan pelajaran berharga tentang impian, persahabatan, dan perjalanan hidup yang tak terduga.[s]