Meneladani Kisah Nabi dan Rasul

 

Resensi Buku Kisah Teladan 25 Nabi dan Rasul – MB. Rahimsyah AR

(Oleh: Firman Hardianto)

Pada kesempatan ini, saya akan membahas sesuatu yang berkaitan dengan pendidikan keagamaan dan biasanya diajarkan kepada anak-anak dari kalangan muslim ketika masih menempuh bangku sekolah dasar. Tetapi, tentu pembahasan ini tetap menjadi pengetahuan yang penting bagi setiap generasi karena berkaitan dengan pendidikan dasar dan sejarah agama-agama samawi di dunia. Apakah itu? Buku yang saja sajikan dalam pembahasan kali ini adalah Kisah Teladan 25 Nabi dan Rasul yang disusun oleh MB. Rahimsyah AR. Buku ini diterbitkan oleh Penerbit Serba Jaya Surabaya dalam versi cetakan ketiga pada Maret 2017.

Bagi para orang tua tentu sangat disarankan membeli buku ini, baik untuk dibaca langsung oleh anaknya atau dibacakan kepada mereka sebagai pengantar tidur atau yang lainnya. Kenapa demikian? Buku ini didesain dengan cerita bergambar kartun yang tentunya banyak disukai anak-anak. Tentunya buku seperti ini bisa menjadi penarik minat literasi bagi anak-anak yang masih suka bermain dan mendengarkan cerita. Selain itu, cerita disusun dengan lebih hidup seperti fiksi, namun tetap merujuk pada cerita yang sebenarnya sehingga akan menarik jika dibacakan kepada anak-anak.

Ada dua bab dalam buku ini, bab pertama terbagi dalam 25 sub bab yang mengisahkan 25 Nabi yang diutus oleh Allah SWT dalam menyampaikan syariat ketauhidan kepada manusia dan bab kedua menjelaskan mengenai aqidah islam. Di dalam bab kedua terbagi menjadi beberapa pembahasan di antaranya: sifat-sifat Allah; tentang malaikat, jin, setan dan manusia; tanda-tanda kiamat; penghuni neraka; dan penghuni surga. Saya berikan cuplikan cerita dari buku tersebut mengenai kisah asal mula kehidupan.

Baca juga:Melawan Industrialisasi Pendidikan

Asal Mula Langit dan Bumi

Sebelum Nabi Adam diciptakan. Allah menciptakan alam semesta; langit bumi dan segala isinya; gunung, laut, tumbuhan, hewan. Bintang dan matahari sebagai sumber panas dan bulan sebagai penerang malam.

Langit dan bumi oleh Allah diciptakan dalam waktu enam hari atau masa. Sedangkan satu hari atau satu masa di sisi Tuhan sama dengan seribu tahun menurut perhitungan manusia.

Allah maha kuasa apabila menghendaki sesuatu cukup berfirman, “Kun” (Jadilah!) maka jadilah apa yang diinginkan-Nya.

Demikianlah hanya dalam beberapa hari saja proses penciptaan alam semesta sudah berarti jutaan tahun bagi manusia. Tidak heran jika ilmuwan menemukan fosil yang usianya jutaan tahun.

Asal Mula Malaikat

Sesudah menciptakan langit dan bumi maka Allah menciptakan makhluk yang bernama malaikat. Malaikat dibuat dari Nur atau cahaya. Malaikat diciptakan sebagai makhluk yang tunduk patuh senantiasa berbakti kepada Allah. Sama sekali tidak pernah durhaka kepada-Nya.

Baca juga: Misteri Alkemis dan Ujian Kehidupan

Malaikat tidak mempunyai nafsu, tidak makan dan tidak tidur, tidak melakukan perbuatan dosa. Tidak berjenis laki-laki atau perempuan dan mempunyai alam tersendiri yaitu alam ghaib yang tidak dapat dilihat manusia.

Jin dan Iblis

Jin dan iblis diciptakan dari api yang sangat panas. Ia mempunyai jenis kelamin laki-laki dan perempuan. Jin ada yang patuh dan ada yang ingkar kepada perintah Tuhan. Jin yang ingkar dan membangkang perintah Tuhan disebut iblis dan setan.

Iblis dan keturunannya adalah makhluk yang sangat durhaka dan jahat. Tidak ada kebaikannya sama sekali. Pekerjaan iblis dan setan adalah menggoda manusia agar tersesat dan jatuh dalam lembah dosa.

Permintaan iblis untuk hidup di dunia sampai hari kiamat dikabulkan Allah. Sebab dahulu iblis adalah makhluk yang pernah patuh kepada Allah. Jadi perpanjangan umur bagi iblis hingga hari kiamat adalah sebagai balasan bagi kebaikannya di masa lalu – sebelum diciptakannya Nabi Adam. Setelah Nabi Adam diciptakan oleh Allah, iblis menjadi makhluk pembangkang, maka ia dikutuk oleh Allah dan diusir dari surga. Kelak setelah hari kiamat iblis dan setan akan dimasukkan ke dalam neraka bersama orang-orang berdosa.

Karena itu iblis dan setan berusaha mencari teman sebanyak-banyaknya dari kalangan jin dan manusia agar menjadi penghuni neraka.

Itulah sedikit cuplikan kisah yang terdapat dalam buku Kisah Teladan 25 Nabi dan Rasul. Jika anda berkenan membaca seutuhnya, maka alangkah lebih baiknya jika anda membeli dan mengoleksi buku tersebut sebagai bahan bacaan anda dan anak-anak anda.